Terungkap, Kenapa Pada Rel Kereta Api Harus Ada Batu Kerikil…?
Keberadaan rel kereta api yang biasa dilihat di Nusantara sering bersanding bersama bebatuan kecil mengelilinginya. Mulai pinggir kiri, kanan, bahkan bagian bawah rel, tumpukan batu kerikil itu membuat sepanjang rel kereta api menjadi terlihat mempesona.
Lantas, mengapa rel kereta api tersebut harus ditumpuki oleh batu-batu kerikil…?, Apakah batu kerikil itu hanya sekedar buat hiasan rel kereta api saja …?. Ataukah batang rel kereta api yang terbuat dari besi baja bertenaga tinggi tidak cukup kuat saat kereta api melaju kencang di atasnya.
Ternyata alasan rel kereta api harus dikelilingi batu kerikil ini, karena ada maksud tertentu yang sebenarnya sangat penting. Oleh karenanya, Berikut 4 alasan mengapa jalur transportasi kereta api harus dikelilingi oleh banyak batu kerikil.
1. Memperkecil Getaran Saat Kereta Api Melintas
Coba bayangkan, rel kereta api hanya tersusun dari besi panjang & batang rel terbuat dari baja maupun beton. Rasanya tidak seimbang dengan besarnya kereta api yang terbuat dari logam akan melaju kencang di atasnya bukan…?. Meski kondisi rel tetap kuat menahan beban berat kereta api saat melintas, tapi pastinya akan menimbulkan gaya besar dan getaran / goncangan kuat. Nah, terdapatnya batu kerikil ini akan mampu memperkecil getaran tersebut, sehingga rel kereta api tidak mudah rusak.
2. Membuat Kereta Api Berjalan Stabil
Kerikil bertebaran di sekitar rel berfungsi juga menjadi pemberat bagi bantalan rel. Selain itu, kayu dipasang secara berdampingan sebagai penahan daya tekan. Begitu pula batu kerikil juga terdapat di sekitar batang bantalan untuk menjaga kereta api bisa berjalan stabil dan aman di atas rel. Dengan begitu batu kerikil cukup membantu kelancaran kereta api saat melaju dengan cepat.
3. Supaya Tanaman Liar Tidak Tumbuh di Sekitar Rel
Kerap kali tumbuhnya tanaman liar membuat penggemburan tanah terjadi lebih cepat. Jika itu terjadi pada tanah bagian bawah Railway, maka bisa membuat rel mudah tenggelam saat dilintasi kereta api. Tentunya hal itu sangat membahayakan bukan…? Sebab itulah batu kerikil berfungsi mencegah tanaman liar tumbuh di sekitar rel. Dengan begitu kepadatan tanah sekitar rel kereta bisa terjaga dengan baik.
4. Menghambat Pengikisan dan Erosi Tanah Pada Rel
Curah hujan lebat membuat tanah gampang sekali mengalami pengikisan maupun erosi. Batu kerikil sengaja diletakkan di sekitar rel kereta api, pasalnya membantu menghambat terjadinya erosi serta pengikisan tanah. Semakin kondisi kepadatan tanah terjaga dengan baik, maka kondisi jalan rel kereta tak mudah rusak serta bisa bertahan lebih lama.
Di beberapa tempat tertentu, mungkin saja anda melihat rel kereta api tanpa menggunakan batu kerikil di sekitarnya. Semisal : Rel kereta api di jalan raya, jembatan, dan sejenisnya. Mengapa tidak menggunakan batu kerikil..? Karena rel semacam ini memang dirancang khusus dengan beberapa material yang memiliki fungsi pengganti seperti batu kerikil. Yaitu terdapatnya bahan tambahan untuk mencegah getaran, mengondisikan lajunya kereta tetap stabil, sehingga kondisi rel tetap aman saat dilintasi kereta api.